Senin, 09 Januari 2023

Resume Materi Hari Pertama

 Hari ini adaalh pertama mengikuti KBMN PGRI 28. Saya  tidak pernah berkomentar di group, hanya sebagai silent reader. Bahkan saat pembukaan saya hanya mengikuti Sebagian dan tidak sempat membuat resume sama sekali. Banyaknya chat di group sering membuat kepala saya terasa pusing. Hari senin seahrian beraktivitas. Group yang selalu ramai denga karya-karya guru baru saya buka saat pukul 20.18 WIB. Hampir terdapat 283 chat. Meskipun badan lelah namun masih bersemangat membaca satu persatu chat. 

Hari pertama materi  dibuka oleh bapak Dail Maruf, M.Pd dengan pembacaan doa. Materi hari pertama berjudul : Menulis Setiap Hari disampaikan oleh Dr. Wijaya Kusuma atau Om Jay. Materi hari pertama dibagi menjadi dua sesi, yaitu pertama sesi penyampaian materi dan sesi kedua yaitu sesi tanya jawab.

Sesi materi : 

Om Jay memberikan semangat agar setiap guru memiliki karya satu buku. Kemudian diteruskan dengan tulisan om Jay yaitu “Menulislah setiap hari  dan buktikan apa yang akan terjadi”. Dalama slide presentasi degan judul  SEMUA BISA MENULIS. Semua orang bisa menulis, karena sudah bisa membaca. Dari banyak membaca, kitab isa menulis. Hanya saja, kemampuan menulis kita belum diasah setiap hari hari. Kita perlu mengasahnya dengan menulis komentar dari tulisan orang lain. Setelah itu, barulah menulis dari hal yang tidak penting menjadi penting. APA SAJA MANFAAT MENULIS. Kita bisa mengaktualisasikan diri dan menyampaikan pesan kepada orang lain dalam bentuk tulisan. BERAPAKAH JUMLAH TULISAN ANDA?. Judul yang meuat grafik tulisan yang harus meninkat  dari hari ke hari, bulan ke bulan mungkin dari tahun ke tahun. Agar tulisan tidak lumpuh maka wajib membaca setipa hari, Kebanyakan orang tidak bisa menulis karena malas membaca tulisan orang lain atau merasa tulisannya yang paking hebat. Padahal di atas langit ada langit. Kita harus melepaskan baju kesombingan kita. Mulailah menulis yang saya sukai. Dengan cara seperti itu maka menulis akan mudah. Om Jay memulai itu seua dari blog pribadi. Sewaktu tahun 2007 Om jay bertemu dengan seorang blogger terkenal dan beliau adalah kepala sekolah SMK dan mulai membuat blog sendiri di blogger.com. Pada tahun 2008 seolah Om Jay kebakaran dan mulaiklah Om Jay memanfaatkan blog sebagai media pembelajaran. Tulisan di blog menjelma menadi buku “Yuk Kita Ngeblog” dan mendapat juara pertama lomba buku pengayaan Depdikbud dengan hadiah 20.000.000. Om jay takpernah mengira berkenalan dengan bapak Dedi dwitagama di Pascasarjana membawa berkah. Om jay menjadi tahu ap aitu blog dan mendapat juara pertama lomba blog dari pusat Bahasa tahun 2009. Seteoah aktif menulis di blog barulah Om jay membuat blog berbauar di https://wijayalabs.com dengan tagline menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi. Buku Om Jay yang berjudul Blogger Ternama Jadilah Blogger Terkenal di Era Digital Dengan Ketrampilan Menulis mengantarkan Om Jay ke istana negara bertemu dengan presiden Jokowi. Jadilah menulis setiap hari bukanlah ilmu yang susah untuk dipraktekkan. Kalua kita punya blog maka menulis setiap hari terasa indah. Tulisan-tulisan kita di blog menjelma menjadi buku bahkan mendapat tambahan penghasilan dari menulis. Jadi semacam hobi yang dibayar. Om Jay sekaligus menyampaian bahwa pelajaran TIK malah dihapus dan diganti prakarya tahun 2013. Itulah mebgapa Om Jay selalu mengajak guru untuk menulis dan menerbitkan buku, sebab hasilnya sudah terlihat seperti ibu Mujiatun dari Lampung dan ibu Ritawati dari Bali. Menulis setiap hari itu harus ikhlas. Hanya memberi takberharap Kembali. Bagi ilmu setiap hari dan bagi pengamalan kepada semua orang. Hasilnya banyak orang yang mendoakan Om Jay menjadi doktor Pendidikan. Diakhir sesi Om Jay mengatakan hidup seperti orang erjalan di trotoar. Harus hati-hati melangkah. Begitu juga menulis setiap hari. Berpikir sebelum memposting itu penting. 


Sesi Pertanyaan :

Pertanyaan pertama : dari Ririn Siti Maemunah dari Bandung Barat. Apakah satu tulisan boleh disajikan dalam beberapa blog?

Jawab : Banyak tulisan Om Jay ada dibeberapa blog dan dibuat denga  judul yang beda isinya sama. 

Pertnyaan kedua : syarif Winata asal Kalimantan Tengah. Untuk mendapat reward dari Kompasiana harus bersaing dengan 24 blogger. Apaah reward yang dimaksud adalah gopay tersebut atau bukan?

Jawab : Reward kompasiana berupa Gopay. Kalua dulu berupa uang yang ditransfer ke rekening penulis. Seiring dengan berjalannya waktu, semua hadiah diganti berupa uang digital berupa Gopay.


Pertanyaan ketiga : Pak Teguh Wiyono dari Bekasi. Bagaimana cara menyempatkan menlis ditengah kesibukan tugas-tgas utama sebagai pendidik, sebagai bapak dari anak-anak itu yang terkadang menjadi kendala. Mohon motivasinya. 

Jawab : Dengan  adanya HP semua menadji mudah. Kita bisa menulis dimana saja dan kapan saja. Bahwak sambal buang air besar kitab bisa menulis.

Ada 29 pertanyaan dan belum sempat saya tulis...maafkan

2 komentar: